Wirausaha dan wiraswasta seperti dua hal yang sama namun beda dalam penyebutannya, namun nyatanya kedua hal tersebut memiliki arti yang berbeda dan dalam lingkup yang sedikit berbeda satu sama lain. Di zaman serba ada ini masyarakat mulai berbondong-bondong mengubah profesi menjadi wirausaha, terlepas dari pemahaman mereka terkait perbedaan wirausaha dengan wiraswasta. Tak hanya beralih pada wirausaha, sebagian besar mereka juga ada yang menjadi seorang wiraswasta.
Kedua pekerjaan ini memang diminati oleh banyak orang, wiraswasta dipilih sebagai profesi sebab menjadi salah satu profesi yang menjanjikan. Sebaliknya bagi penyandang profesi wirausaha rata-rata adalah mereka yang bosan dengan status pekerjaan sebagai karyawan perusahaan orang lain dan ingin menjalankan bisnisnya sendiri. Apakah Anda salah satu orang yang berkeinginan resign dan memulai bisnis sendiri? Tidak perlu gegabah untuk langsung berhenti dari pekerjaan saat ini, sebab menjadi seorang wirausaha membutuhkan persiapan yang matang untuk meminimalisir kegagalan dalam menjalankannya.
Anda bisa mulai dengan memahami lebih dalam terkait wiraswasta dan wirausaha tergantung pada profesi mana yang menjadi minat dan sesuai passion, ada banyak panduan yang bisa dipelajari terkait kedua profesi tersebut. Setiap profesi pasti memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing, tergantung kepada Anda bagaimana menjalankannya profesi tersebut dengan baik. Untuk lebih memahami bagaimana perbedaan dari wirausaha dan wiraswasta, ada baiknya Anda membaca ulasan berikut.
Pengertian Wirausaha dan Wiraswasta
Wirausaha yang juga disebut dengan entrepreneur bisa diartikan sebagai orang yang berani untuk mulai mencoba serta mengupayakan semua hal yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya yang bisa menciptakan produk baru namun juga siap menanggung segala resiko kedepannya. Faktor yang digunakan oleh seorang wirausaha untuk menjalankan usaha miliknya seperti pemanfaatan sumber daya alam, material yang digunakan, sumber daya manusia yang mengoperasikannya, pengelolaan modal yang baik, dan lain sebagainya.
Sedangkan definisi dari wiraswasta, beberapa ahli memiliki perbedaan persepsi seperti Sumahamijaya. Menurutnya wiraswasta adalah mereka yang memiliki sifat berani, keutamaan, teladan, dan semangat yang berasal dari kekuatan masing-masing. Suhadi berpendapat bahwa wiraswasta adalah seseorang yang punya karakteristik seperti pandangan yang luas, percaya diri, lincah dalam berusaha, dan ulet dalam segi mental. Secara umum bisa disimpulkan bahwa wiraswasta adalah orang yang mampu mengubah hidupnya dengan melakukan inovasi dan kreatif, berani serta tangguh dalam mengolah suatu usaha untuk mencapai puncak kesuksesan dan keuntungan.
Tujuan Wirausaha dan Wiraswasta
Untuk mengetahui lebih lanjut terkait perbedaan wirausaha dan wiraswasta, Anda bisa juga melihatnya dari tujuan keduanya sebagai berikut.
Tujuan Wirausaha
Meningkatkan Jumlah Wirausahawan Berkualitas
Tujuan adanya kewirausahaan yaitu untuk meningkatkan jumlah wirausahawan yang berkualitas melalui bimbingan yang tepat. Dimana melalui kewirausahaan, sumber daya manusia akan diberdayakan sesuai kemampuannya, dilatih serta ditumbuhkembangkan supaya menjadi wirausahawan berkualitas tinggi. Sehingga ketika suatu saat nanti para pegawai atau karyawan akan memiliki keinginan membuka usaha sendiri serta membuka lapangan kerja bagi warga sekitar.
Menyejahterakan Rakyat
Dengan semakin banyaknya masyarakat yang terjun dalam bidang kewirausahaan maka akan semakin memperbesar lapangan pekerjaan bagi masyarakat lainnya. Hal ini tentu bisa membantu pemerintah dalam mengurangi jumlah pengangguran sekaligus meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Membudayakan Semangat Wirausaha
Berdasarkan ciri-ciri kewirausahaan yang sudah dijelaskan di atas, dapat diketahui bahwa seorang wirausahawan memiliki ide kreatif, tangguh, berinovasi hebat, kompetitif serta pandai mencari peluang. Selain itu, semangat yang dimiliki oleh wirausahawan biasanya tidak pernah padam sebaiknya perlu ditularkan pada masyarakat sekaligus menjadi inspirasi. Dengan demikian hal tersebut dapat membantu menciptakan semangat wirausaha bagi masyarakat.
Kesadaran Wirausaha Semakin Meningkat
Masyarakat di zaman ini lebih ingin bekerja ke orang lain daripada menciptakan lapangan kerja untuk orang lain, dengan alasan takut rugi jadi salah satunya. Padahal saat kita gagal dalam berbisnis, tentu kita akan jadi orang yang belajar untuk lebih baik lagi. Banyaknya contoh nyata sosok wirausaha sukses, perlahan bisa menjadi tolok ukur untuk membantu masyarakat sadar untuk coba menjadi seorang wirausaha.
Tujuan Wiraswasta
Untuk membantu menciptakan lapangan pekerjaan sebagai tempat untuk mewadahi jumlah pengangguran dan meningkatkan nilai dari perekonomian, membantu orang yang membutuhkan baik dalam hal jasa maupun lainnya. Yang terpenting dari itu semua adalah keuntungan yang didapat oleh diri sendiri tanpa merugikan orang lain dalam jumlah kecil maupun besar. Namun tujuan ini tidak semua dimiliki oleh wiraswasta, sebab tiap wiraswasta memiliki tujuannya masing-masing. Hal terpenting yang menjadi tujuan dari apapun perjalanan kita adalah kebaikan, tidak hanya pada diri sendiri tapi juga orang-orang yang berada di sekitar kita.
Perbedaan Wirausaha dan Wiraswasta
Adapun perbedaan paling mencolok dari keduanya bisa Anda perhatikan dan pahami agar tidak lagi salah dalam membedakan wirausaha dan wiraswasta.
Lingkup Bisnis
Orang yang bekerja sebagai wirausaha adalah orang yang hampir selalu menggeluti banyak bidang dalam bisnis, tak jarang dari mereka ada yang memiliki bisnis fashion di samping juga membuka usaha kuliner. Sudah menjadi sesuatu yang umum saat seorang wirausaha menekuni banyak bidang, entah hanya karena hobi atau mungkin untuk mencari keuntungan. Sedangkan pada wiraswasta fokusnya hanya pada satu bidang usaha saja, jadi saat mereka membuka usaha kuliner maka akan ngegas duluan.
Fokus Bisnis
Menjadi wirausaha berarti menghabiskan seluruh waktu nya untuk berbisnis, bahkan tak jarang mereka mengorbankan waktu tidurnya untuk bisnisnya agar bisa stabil dan berkembang. Sedangkan wiraswasta hanya menjadikan bisnisnya sebagai sambilan sehingga tidak terlalu fokus pada usahanya seperti yang dilakukan wirausaha.
Karakteristik dan Mindset Berbisnis
Dilihat dari karakternya, seorang wirausaha pada umumnya adalah orang yang mandiri sedangkan wiraswasta lebih ke karakter yang ulet dan pekerja keras. Dalam segi mindset, seorang wiraswasta cenderung mengikuti alur konsep yang ada selagi hal itu bisa menghasilkan untung yang besar. Namun seorang wirausaha memiliki mindset yang selalu menciptakan ide dan gagasan yang unik agar bisnis yang dijalankan menghasilkan untung yang banyak dan terjual di pasaran.
Visi ke Depan
Sementara jika dinilai dari business plan yang dimiliki keduanya perbedaan yang ada seperti pada umumnya seorang wirausaha akan selalu men-upgrade isu apa saja yang terbaru untuk diterapkan pada bisnis yang dijalankannya. Berbeda dengan seorang wiraswasta, mereka umumnya tidak begitu memiliki visi kedepannya dan cenderung lebih pragmatis. Selagi usaha yang mereka jalankan masih menghasilkan untung yang besar, mereka akan tetap puas dengan hasil yang didapatkan.
Kesimpulan dan Saran
Seperti yang telah dijabarkan perlu Anda ketahui bahwa wirausaha dan wiraswasta adalah profesi yang dilakukan sesuai passion masing-masing individunya, sebelum menjalankan salah satu profesi tersebut ada baiknya Anda memahami perbedaan keduanya agar tidak salah kaprah. Sebab pekerjaan seperti itu memiliki risiko dan konsekuensinya sendiri, seperti pasang surut yang bisa datang kapan saja. Anda harus pikirkan jenis usaha apa yang ingin dibangun dan seperti apa bayangan berjalannya bisnis ini di kemudian hari, pangsa pasarnya juga harus jelas dan tertata.
Khusus untuk pekerjaan wiraswasta, Anda harus benar-benar menekuni dan giat serta berkemauan keras untuk menguasai disiplin ilmu satu ini. Apapun pekerjaannya, pada dasarnya semua tergantung pada sebesar apa perjuangan dan kesungguhan Anda untuk menjalaninya. Untuk bidang wiraswasta sendiri dibutuhkan ketelatenan dan penguasaan di bidangnya masing-masing, akan sangat mudah dijalankan bila Anda sudah mempelajarinya sejak awal dan mengerti seluk beluk dari pekerjaan yang akan dijalani.
No comments:
Post a Comment